Kewirausahaan Digital

 

            Kewirausahaan digital adalah wirausaha  yang secara fisik tradisional berubah menjadi digital yang dimana dalam berwirausaha menggunakan teknologi, dimulai dari proses produksi ( menggunakan mesin ), hingga pemasaran ( melalui sosial media, e-commerce, dll ) . Pada masa ini kita harus melek  teknologi, kalau tidak kita akan tertinggal dan tidak dapat bersaing dalam berbisnis. Maka dari itu generasi milenial harus  diajarkan tentang kewirausahaan agar memiliki skill dan kompetensi. Generasi milenial sangat lekat terhadap teknologi informasi, karena mereka selalu menggunakan gadget dan internet. Namun, banyak generasi milenial ini tidak memanfaatkan teknologi tersebut untuk hal-hal yang positif terutama berbisnis. Untuk itu generasi milenial harus ditanamkan jiwa kewirausahaan dengan melakukan pembelajaran kewirausahan digital agar dapat memperoleh keuntungan bagi dirinya melalui teknologi. Kewirausahaan merupakan serangkaian perilaku, keterampilan, dan sikap yang ditunjukkan oleh seseorang. Oleh karena itu, proses pembelajarannya harus mampu mendorong peserta didik dalam membangun minat berwirausaha, menangkap peluang, dll.

Kewirausahaan menempati peran penting dalam merespon revolusi industri 4.0. Revolusi industri 4.0 membawa perubahan besar dalam kehidupan masyarakat dengan adanya kemajuan teknologi. Kemajuan teknologi digital telah merubah tatanan bisnis, baik sisi permintaan maupun penawaran. Kondisi ini melahirkan platform baru dalam dunia bisnis, seperti e-commerce. Di era ekonomi digital, valuasi pasar perusahaan aplikasi digital ini mengalahkan perusahaan-perusahaan raksasa konvensional yang sudah lama berdiri.

Peluang usaha adalah kesempatan untuk melakukan bisnis dengan kegiatan dan aktivitas tertentu yang bisa mendatangkan manfaat dan keuntungan. Manfaat itu penting karena dengan suatu usaha atau bisnis memberikan manfaat kepada masyarakat. Perkembangan dunia bisnis digital sangat pesat yang didukung dengan jaringan internet semakin cepat dan di masa pandemi ini pola belanja masyarakat berubah dari offline ke online. Oleh karena itu kewirausahaan digital mempunyai peluang bisnis, diantaranya :

Pertama, Web Developer. Jasa pembuatan website sangat dibutuhkan saat ini mengingat internet sudah melekat didalam kehidupan, contohnya di berbagai perusahaan, e-commerce, games, dll.

Kedua, Aplikasi Mobile. Zaman sekarang siapapun pasti mengenal gadget sehingga peluang membuat aplikasi mobile dan game sangat besar.

Ketiga, Blogger. Bagi yang suka menulis juga bisa dijadikan ladang bisnis karena sekarang ini semua orang mencari informasi dan belajar dengan mudahnya mencari di internet.

Keempat, Youtuber. Jika memiliki keahlian mengedit video dan memiliki ide dapat menjadi seorang youtuber. Zaman sekarang banyak yang sudah terjun ke dunia youtube.

Kelima, Desain Grafis. Peluang usaha ini sangat dibutuhkan dalam promosi online yang membutuhkan tampilan menarik dan usaha usaha ini membutuhkan keterampilan dalam menggunakan tools komputer.

Keenam, Bisnis E-commerce. Dimasa pandemi ini banyak wirausaha yang beralih menjual produknya dari offline ke online. Bisnis ini juga mudah karena dilakukan dirumah, tidak perlu membayar sewa tempat.

Tantangan adalah sesuatu halangan yang membuat kita berjuang lebih keras / giat lagi. Selain mempunyai peluang, kewirausahaan digital juga mempunyai tantangan, diantaranya :

Pertama, Transformasi Digital. Tranformasi digital semakin hari semakin maju dan memang memiliki banyak manfaat untuk perkembangan bisnis. Transformasi ini menjadi sebuah tantangan apabila bisnis yang kita jalanin tidak mengikutinya, ditambah ada ketakutan akan mengubah kebiasaan lama yang bisa jadi tidak berjalan sesuai dengan harapan. Hal ini perlu disikapi dengan mempunyai sikap optimis yang tinggi, pantang menyerah, dan berani mengambil resiko. Sebuah bisnis dapat bersaing apabila dapat menyesuaikan dengan perkembangan teknologi.

Kedua, Kecepatan. Teknologi menuntut wirausaha bisa cepat beradaptasi dan masyarakat pun menuntut produk dan layanan yang cepat serta praktis. Jika pemilik bisnis tidak dapat memenuhi maka bisnis akan ditinggalkan dan berpindah ke tempat lain yang dapat memenuhi keinginannya. Bisnis yang memanfaatkan teknolog dapat berkembang pesat.

Ketiga, Sumber Daya Manusia. Ini hal yang sangat penting karena jika teknologi sudah canggih tetapi sumber daya manusianya tidak dapat menggunakan dengan baik maka bisnis tetap tidak dapat bersaing. Oleh sebab itu perlunya merekrut sumber daya manusia yang memiliki keahlian di bidang teknologi, serta memberi pelatihan untuk bisa menyesuaikan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Keempat, Masyarakat yang Senatiasa Berubah. Masyarakat cepat berubah dari segi selera, keinginan, dan kebutuhan. Masyarakat pun pintar memilih mana produk yang sesuai mereka mana yang tidak sesuai. Sehingga ini menjadi tantangan bagi wirausaha untuk selalu memutar otak agar dapat berinovasi dalam menciptakan produk.

Kelima, Persaingan yang Tinggi. Teknologi canggih dapat mendukung bisnis tanpa batasan waktu dan ruang yang dimana perusahaan dapat bekerja sama dengan perusahaan lain yang berada didalam negeri maupun luar negeri. Jika tidak dibarengi dengan inovasi maka bisnis tidak dapat bersaing. Bersaing secara sehat juga merupakan tantangan bagi para wirausaha.

Agar bisnis mencapai keuntungan yang diinginkan harus memikirkan segala sesuatu, seperti menentukan harga yang cocok, barang harus berkualitas dan selalu tersedia , barang memiliki fungsi, barang mempunyai banyak pilihan, mempunyai layanan yang baik, membangun citra dan mitra yang bagus. Untuk menjalan semua yang disebutkan untuk menjadi seorang wirausaha diperlukan sumber daya manusia yang mempunyai kemauan dan kompetensi agar usaha yang dijalankan berjalan dengan lancar, walaupun kita ketahui usaha pasti tidak akan selalu berjalan lancar, setidaknya ketika dalam kondisi itu kita dapat mengatasinya. Kompetensi yang dimaksud ialah :

Pertama, Keterampilan Berkomunikasi. Keterampilan komunikasi adalah kunci sukses wirausahawan. Wirausaha harus bisa menjelaskan ide berulang kali serta promosi kepada pelanggan dan investor.

Kedua, Memiliki Kecerdasan Finansial. Hal ini sangat penting karena wirausaha harus bisa mengendalikan arus kas.

Ketiga, memiliki merk. Merk yang dimaksud disini yaitu citra. Bagaimana cara menanggapi email, cara berbicara yang baik, cara memperkenalkan diri dengan sopan adalah citra sebagai wirausaha.

Keempat, Menguasai Ilmu Marketing. Jika wirausahwan memiliki produk lebih bagus dari yang lain tetapi orang tidak mengetahuinya itu akan percuma. Maka dari itu wirausahawan perlu mendalami ilmu marketing, seperti search engine, pemasaran media sosial, pemasaran konten, dan pemasaran via email.

Kelima, Networking. Makin kuat tali silaturahmi yang dibangun, makin kuat pondasi bisnis seorang wirausahawan. Hal ini juga banyak mendatangkan rezeki.

Keenam, Automation. Automation menggambarkan pemindahan bahan dalam proses dari satu mesin ke mesin berikutnya secara otomatis yang bersifat selektif dimana ada system feedback. Penggunaan automation memerlukan ketelitian, ketepatan, dan kecermatan dalam penyelidikan, perencanaan, dan analisis serta tingkat kemampuan manajemen yang lebih tinggi setelah kemampuan teknis, karena keadaan peralatan menimbulkan resiko yang besar.

Ketujuh, Design. Design produk akan menarik perhatian masyarakat. Design tidak hanya membicarakan tentang tampilan tetapi juga tentang fungsinya.

Kedelapan, Analytics. Belajar membuat keputusan berdasarkan data yang ada, jadi tidak hanya mengandalkan intuisi.

Kesembilan, Technical. Pemahaman sederhana tentang algoritma dan cara berpikir terstruktur akan mengembangkan cara berpikir logis untuk pemecahan masalah yang kompleks.

Kesepuluh, Online Learning. Hal ini merupakan salah satu keterampilan penting di era digital, yang akan membantu untuk meningkatkan kinerja bisnis.

 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

YUHUUU ADA OOTD REMAJA KEKINIAN UNTUK LEBARAN 2021

6 BAHAN PASHMINA YANG SERING DIPAKAI REMAJA ZAMAN SEKARANG!!!!

Digital Marketing